Minggu, 25 Januari 2009

Desperate Husband Depressed Wife

Pernah berasa gereja dah jadi kayak bioskop ? u know a bunch of people pergi ke suatu building, duduk manis, rame2 tenang, lalu full attention terhadap pertunjukkan yg ada didepan,and when the show is over, kita semua in an orderly fashion (dgn tertib) jalan menuju pintu keluar terdekat dan pulang.

Well that's how i feel and starting minggu kemarin gw selalu meluangkan waktu untuk ngborol2 dengan orang2 di gereja, and from this little "socializing" gw menemukan fakta yg bener2 shocking.

Diawali dengan pimbacaraan simple mengenai kondisi gereja and mengenai kabar kehidupan pribadi masing2, sampai kita tiba di topik pasangan X, pasangan suami istri 1 anak yang akan kita sebut X, Pasangan X adalah pasangan yang aktif di gereja and selalu terlihat sibuk, a friendly couple, smile are always in their faces and they are always together with their daughter, you can say the perfect family dengan "senyum pepsodent" yg lebar :D

It turns out sang istri sudah lama gak mengganggap sang suami sebagai suami, sang istri sudah lama gak masakin suaminya, dan gak cuci-in baju suaminya, and d reason behind that is MONEY !!! gw pikir begini-beginian cuma ada di sinetron ternyata hal2 seperti ini bener2 ada di dunia nyata, and terjadi didepan mata gw sendiri, only it happens behind walls.

Gw yakin waktu awal pacaran mereka saling hepi, and gw yakin juga pada awalnya mungkin mereka harus memulai dari nol, masih numpang dirumah mertua, mereka masih hepi, lalu datang si kecil, makin hepi, walau duit makin tipis, lalu mereka pindah ke rumah sendiri, mungkin mereka berfikir gak apa2 hidup susah dikit asal punya rumah sendiri :), lalu anak mereka butuh sekolah, sekolah makin tinggi, makin mahal and akhirnya muncullah pertengkaran itu, gw yakin pasti diawali dengan sang istri yg supportif, and sang suami berjuang sekuat tenaga untuk earn extra cash, but it didnt happen, they pray, and pray and pray, still it doesnt come, untill sang istri dah bener2 muak, and pecahlah pertengkaran ini.

Cinta hanyalah cinta diawal, ketika duit dah mulai susah, so start the fight, I understand it's only human,and gw gak punya wewenang untuk bilang siapa yg salah dan siapa yg bener, but i sure wont take that road, Dear God help me so I will never ever went that road.
It wont stop my plan for starting a familly, it will only make me wiser

It's about financial control, so far I'm doing fine, and I'm planning to keep it that way, and also I'm planning to soar to the sky.

so this are my final words for this Blog:
1. It's not how much you earn, it's how much you save
2. It's not how much you save, it's how much assets you have
3. It's not how much effort you make, it's how close you are to God


I pray for all of us, so we will never went to that road, and be strong to endure all live problems with our family

Live simple, Live with God

Tidak ada komentar: